Warga Desa Bah Birong Ulu, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun resah lantaran harimau masuk permukiman dan menyerang ternak, Kamis (14/4/2022). Hal tersebut terungkap setelah warga mendapati luka robek di punggung ternak sapi, serta ada jejak kaki harimau.
Melansir dari Sindonews.com, Sekretaris Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Simalungun, Manaor Silalahi mengatakan, pihaknya telah berkordinasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Utara untuk memastikan dan menangkap harimau yang diduga menyerang ternak di Jorlang Hataran.
"Dari jejak yang ada di lokasi, ada ternak lembu yang mengalami luka di punggung dan memang terlihat jejak kaki harimau. Saat ini sudah kami lakukan langkah-langkah untuk mencari dan menangkap hewan yang menyerang ternak warga di Jorlang Hataran bersama BKSDA," ujar Manaor.
Dia menambahkan wilayah ternak warga yang menjadi korban harimau memang berdekatan dengan kawasan hutan Aek Nauli, di mana masih terdapat binatang buas di dalamnya.