INJIWARRIOR

Injiwarrior.com adalah portal berita lingkungan yang menyampaikan informasi edukatif serta informasi tentang pengungkapan, pencegahan maupun penindakan kasus - kasus kejahatan satwa liar dan pengrusakan hutan di Indonesia. Kami menyampaikan berita yang berkualitas dan berupaya menerapkan standar tinggi jurnalisme dalam meliput peristiwa dan menuliskannya secara tajam, cerdas dan berimbang.

Eko Wisata Batu Katak Dengan Bunga Langka Yang Mendunia

Foto/ Inji Warrior/ Iwan Gunadi Batubara

Kabar Alam

Eko Wisata Batu Katak Dengan Bunga Langka Yang Mendunia

Bunga dengan tinggi  160 cm ini  tumbuh subur di kawasan ekowisata Batu Katak/Batu jonjong  yang terdapat di Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. 

19 Januari 2025 15:02:00 WIB 01 Januari 1970 07:00:00 WIB

Inji Warrior, Langkat - Kawasan Taman Nasional Gunung Leuser memiliki  berbagai macam  species flora maupun fauna. Salah satunya species flora yang masuk dalam kategori dilindungi yaitu bunga bangkai Amorphophallus Titanum, merupakan jenis tumbuhan rhizoma atau umbi-umbian berukuran raksasa.

Tumbuhan ini termasuk langka dan pertama kali diperkenalkan pada tahun 1878 di hutan hujan tropis Sumatra oleh ahli botani Italia, Odoardo Beccari.

Bunga dengan tinggi  160 cm ini  tumbuh subur di  kawasan ekowisata Batu Katak/Batu jonjong  yang terdapat di Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat Sumatera Utara. 

Bunga bangkai ini belum mekar, diperkirakan bunga akan mekar 3 sampai 4 hari kedepan", ucap pemandu wisata di ekowisata Batu Katak, Langkat,  Joe Sinuraya, Sabtu (18/1/2025).

Ekowisata Batu Katak berlokasi di kawasan Sungai Bekail yang bersebelahan langsung dengan kawasan hutan konservasi Bukit Kapur dan Kawasan Taman Nasional Gunung Leuser.

Untuk menuju lokasi  ekowisata Batu Katak, Langkat dapat ditempuh dalam waktu 3-5 jam dari Kota Medan menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.

Joe Sinuraya menceritakan banyak aktivitas yang bisa dilakukan  saat berkunjung.

"Disini, berbagai macam  aktivitas bisa dilakukan seperti trackking melihat Siamang/Gibbon dan juga tumbuhan bunga bangkai serta susur Goa, susur sungai menggunakan ban," terang Joe.

Joe juga mengatakan antusias pengunjung untuk melihat Bunga bangkai jenis Amorphopallus Titanum berasal dari wisatawan mancanegara.

"Kunjungan wisatawan dari berbagai mancanegara dan lokal melihat bunga bangkai ini", pungkasnya. 

Penulis : Iwan Gunadi Batubara

JOIN US




JOIN US