INJIWARRIOR

Injiwarrior.com adalah portal berita lingkungan yang menyampaikan informasi edukatif serta informasi tentang pengungkapan, pencegahan maupun penindakan kasus - kasus kejahatan satwa liar dan pengrusakan hutan di Indonesia. Kami menyampaikan berita yang berkualitas dan berupaya menerapkan standar tinggi jurnalisme dalam meliput peristiwa dan menuliskannya secara tajam, cerdas dan berimbang.

Petugas Belah Perut Buaya,  Diduga Memangsa Petani di Pekanbaru

Buaya (Crocodylidae) diduga memangsa manusia di Pekanbaru, Sabtu (24/12/2022). Foto: HO.

Satwa

Petugas Belah Perut Buaya, Diduga Memangsa Petani di Pekanbaru

Namun, setelah dilakukan pembedahan pada perut buaya, perkiraan bahwa buaya tersebut yang memangsa korban tidak terbukti.

27 Desember 2022 05:35:59 WIB 27 Desember 2022 20:23:47 WIB

Pekanbaru, INJIWARRIOR - Slamet Ma'arif (37) hilang pada saat jam kerja. Kuat dugaan bahwa pria yang bekerja sebagai petani itu diterkam buaya saat menaikan tual sagu ke atas kilang di Sungai Suir Kiri, Desa Lukun, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti, Sabtu (24/12/2022).

Hingga kini petugas Basarnas masih melakukan pencarian terhadap korban. Kepala Kantor Basarnas Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya menjelaskan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 waktu setempat.

"Masih dilakukan upaya pencarian di hari kedua terhadap korban yang diduga diterkam buaya," katanya, Senin (26/12/2022).

Pada pencarian itu kata Nyoman, seorang pawang buaya berhasil menangkap seekor buaya sebagai suspek pemangsa korban.

"Setelah seekor buaya berhasil ditangkap, kemudian pawang bersama masyarakat melakukan pembedahan pada perut buaya untuk mencari jasad korban," ungkapnya.

Namun, setelah dilakukan pembedahan pada perut buaya, perkiraan bahwa buaya tersebut yang memangsa korban tidak terbukti.

"Setelah dibedah, tidak ditemukan potongan jasad korban dalam perut buaya tersebut. Hingga saat ini, tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban Slamet Ma'arif," katanya.

 

Penulis: Wahyudi

Editor: Nurni Sulaiman

TERKAIT DENGAN INI
JOIN US




JOIN US